Baca Juga
Merdeka.com Modifikasi dengan mengambil gaya cafe racer memang sedang digandrungi di Tanah Air. Banyak rider Tanah Air yang rela mengubah tampilan motor sport mereka menjadi lebih klasik demi tampil beda di jalanan.
Modifikasi bergaya cafe racer atau sejenisnya dengan menonjolkan kesan klasik sendiri bisa dilakukan dengan budget tak sebesar aliran modifikasi yang lain dan cocok dengan kantong mayoritas biker Tanah Air.
Bahkan ada beberapa contoh modifikasi cafe racer yang berasal dari motor bekas dengan harga murah yang beredar di Tanah Air seperti Honda Supra yang dijual di bawah Rp 10 juta hingga Honda Tiger yang dijual di kisaran Rp 20 jutaan di pasar motor bekas Indonesia. Berikut 5 modifikasi beraliran klasik yang berasal dari motor berharga miring di pasaran seperti dilansir Otosia.com.
1.
Honda Supra
Berita otomotif Indonesia - Salah satu modifikasi bergaya cafe racer unik buatan VW Honda Laut ini ternyata menggunakan motor Honda Supra buatan 2005 sebagai basis mesinnya.
Dipadu dengan rangka Honda Win, Honda Supra ini mampu beralih image menjadi motor balap klasik.
Dibalut warna bodi putih dan rangka bercorak merah terang, aura cafe racer Supra ini makin kental dengan adanya perombakan di bagian kaki-kaki seperti velg depan menggunakan Champ 250-18, velg belakang, Champ 350-18, ban depan Swallow 100-80-17, ban belakang Swallow 100-70-17, shock depan, Honda GL Pro.
Untuk bodinya, tangki menggunakan CB 200 Repro, buntut Handmade 0,4 mm, knalpot Honda Grand Kustom, serta lampu dan speedometer menggunakan produk Aftermarket Klasik.
2. Suzuki Thunder 125
Berita Otomotif Indonesia - Seirama dengan cafe racer, ada gaya street tracker yang juga mengusung gaya klasik dalam memodifikasi motor. Salah satu hasil modifikasi street tracker yang ciamik adalah buatan The Katros Garage yang berlokasi di Jakarta.
Berasal dari motor sport Suzuki Thunder 125, beberapa part asli harus diganti untuk mendapatkan sosok street tracker mulai dari lampu hingga knalpot. Part tersebut digantikan dengan lain headlamp bulat, lampu sein bulat klasik, knalpot Megatron (Megaton - merek luar negeri) serta stoplamp bulat.
Untuk sektor kaki-kaki, The Katros membekali motor ini dengan velg belakang ukuran 3.00-17 ban CST 130/70 dan depan 2.50-18 ban Swallow 110/70. Untuk sentuhan terakhir di Thunder street tracker ini, diberikanlah aksen warna metal pada tangki dan spakboard dengan sedikit grafis minimalis serta warna coklat pada jok.
3. Honda S90
Berita Otomotif Indonesia - Honda S90, salah satu motor tua buatan Honda ini juga bisa dipermak dengan gaya cafe racer dengna tujuan rekondisi dan menambah kesan klasik kala ditunggangi di jalanan.
Di bengkel milik Ariadi Poernomo dan Pedi Tahir, Honda S90 buatan 1969 ini berubah menjadi motor cafe racer. Tak perlu banyak ubahan di motor ini, part seperti headlamp, speedometer dan tangki masih orisinil.
Ubahan hanya menyentuh sektor kaki-kaki, jok, dan buritan saja. Untuk sektor kaki-kaki perubahannya meliputi footstep aluminium di pasang dengan posisi agak ke belakang dan velg yang diganti dengan dimensi lebih lebar. Selain itu handle bar depan juga di buat agak lebih rendah agar posisi riding dapat lebih membungkuk.
4. Honda GL100
Berita Otomotif Indonesia - Honda GL100 yang bisa didapatkan dengan harga di bawah Rp 10 juta di pasar motor bekas ini sukses berubah menjadi motor klasik bergaya Japstyle (Japanese Style) di tangan si empunya, pemuda Magelang bernama Bayu Gustiawan atau lebih akrab disapa Bagor.
Honda GL100 lansiran 1985 ini sukses ditransformasi dalam waktu satu minggu meliputi pengerjaan di bagian bodi hingga mesin. Khusus untuk mesin, piston GL diganti milik Yamaha Scorpio hingga kapasitas mesin naik menjadi 223cc.
Sedangkan di bagian bodi, perombakan menyasar pada lampu sein, tangki, jok, knalpot, stoplamp, stang setir, rangka, hingga kaki-kaki.
5. Honda Tiger
Berita Otomotif Indonesia - Honda Tiger lansiran 2011 tunggangan pemuda asal Jakarta bernama Hendra ini juga sukses bertransformasi menjadi kental aura cafe racer berkat modifikasi dari Studio Motor.
Untuk mengangkat aura klasik di Honda Tiger ini, part yang dirombak meliputi sektor kaki-kaki, bodywork, dan finishing-touch dengan semburan
cat
Untuk sektor kaki, fork depan diganti milik Yamaha Byson dengan velg merek TK Japan berdiameter 18/3 inci yang dipadukan ban Shinko 011 120/70-18. Sedangkan untuk kaki belakang, swing arm custom dengan suspensi variasi merek YSS Z-Series 36mm jadi pilihan, velg juga TK Japan 18/3,5 inci serta balutan ban Shinko 006 150/60-18.
Di sektor bodi, plat galvanis/galvanil 1,2mm digunakan untuk membentuk tampilan retro cafe racer. Sedangkan stang setir, stang dragbar jadi pilihan dan flash muffler custom jadi pilihan di
sumber : merdeka.com
